karma, fakta dan logika

Karma,Fakta,Logika

Dalam kehidupan sehari-hari, Dari kaca mata orang-orang yang beragama , seringkali ketika sebuah FAKTA dibenturkan dengan LOGIKA semuanya jadi berantakan dan tidak masuk akal. Mungkin sebagian dari kalian yg membaca ini ... bingung dan bertanya-tanya, . apa yang saya maksudkan...

Begini...........

KARMA adalah baik atau buruknya kelakuan seseorang di kehidupan lalu dan mempengaruhi kehidupan sekarang...dan KARMA itu sudah menempel pada dirinya sejak dia dilahirkan..dan KARMA itu akan diWARISKAN...

Ketika kita melihat seseorang dengan segala kelakuan dan tindakannya yg buruk ,FAKTAnya orang ini jahat...LOGIKAnya harusnya orang ini tidak diberkati baik hidup maupun rezekinya....namun FAKTAnya  orang ini semakin kaya dan sukses...

Dan sebaliknya ketika kita melihat seseorang dengan kelakuan dan tindakan nya yg selalu mengikuti ajaran agama dan TULUS menjalankan semua perbuatan yang baik FAKTAnya orang ini baik...LOGIKAnya harusnya orang ini akan diberkati baik hidup dan rezekinya...namun FAKTAnya orang ini tetap miskin  dan susah...

Ada juga orang yang tadinya jahat dan kemudian bertobat kemudian sukses dan kaya.. namun ada juga yg setelah bertobat tetap miskin dan susah...(FAKTA DAN LOGIKA)

Dari semua yang telah penulis uraikan,..ternyata karma setiap manusia itu berbeda beda...ada yang berat dan ada yg ringan...ada juga yg super berat dan ada yang super ringan...

saya umpamakan karma baik masa lalu itu dari 0 sampai +100 dan yang buruk itu dari 0 sampai -100..

Disini saya akan mencoba memberikan pengertian melalui contoh..

ketika si A dilahirkan ...si A sudah membawa KARMA -100 ,maka ketika si A yang sudah memang dari kecil orang yang baik dan suka melakukan perbuatan baik namun KARMA yang dibawa sejak lahir itu sangat berat -100..maka si A belum tentu akan menjadi orang yang sukses dan jaya...karna semua perbuatan baik atau buruk ada nilainya.. artinya ketika si A sy umpamakan menolong kucing yang kecebur maka KARMA baik yang dia hasilkan adalah +1, maka sisa KARMA buruk dia masih -99, ketika si A melakukan lagi perbuatan baik maka KARMA buruk si A akan berkurang lagi...namun jikalau si A ketika sedang emosi atau mungkin lupa diri melakukan perbuatan buruk kita umpamakan -2 , maka KARMA si A akan kembali lagi seperti semula atau mungkin bertambah....begitu seterusnya

sy umpakan si B membawa karma buruk -20 dan dalam kehidupannya si B banyak melakukan kebaikan secara konsisten dan TULUS maka KARMA si B yang tidak terlalu besar ketutup dan berubah menjadi + makanya si B dipertengahan kehidupannya menjadi orang yg sukses dan jaya..
begitu sebaliknya ketika orang yang sudah membawa karma baik dari lahir dan memang berasal dari keluarga berada namun karna selalu melakukan perbuatan buruk yang menguras KARMA baik nya menjadi (-) maka nya ada yang tiba- tiba bangkrut dan jatuh miskin.....

KARMA YG DIWARISKAN

Ada juga yang sudah melakukan perbuatan baik seumur hidup dia sampai akhir hayatnya,,namun tetap biasa -biasa saja...sy sarankan jgn gusar karna KARMA buruknya sangatlah besar dimasa lalu, namun semua KEBAIKAN yg dilakukan tidaklah ada yang SIA-SIA, karna KARMA yang diwariskan ke GENERASI PENERUSNYA akan menjadi lebih kecil dan tidak membebani  GENERASI PENERUSnya...begitu sebaliknya
ketika seseorang berbuat jahat  seumur hidupnya, namun tetap sukses dan jaya...jgn lupa KARMA itu akan di wariskan kepada GENERASI PENERUSnya...

Ketika KARMA diwariskan dari ORANG TUA kepada anak -anaknya..sy umpamakan -30 kepada 3 orang anak kita sebut  si D, si E dan si F ...maka KARMA yang diwariskan ORANG TUA -30  akan di sesuaikan dengan KARMA bawaan lahir dari si anak, kalau bawaan KARMA si D (-20), si E (+20) dan si F (+40) maka kalau di jumlahkan KARMA masing-masing anak si D jadi -50, si E jadi -10, dan si F jadi +10... makanya dalam satu persaudaraan terkadang ada yang suksesnya cepat ,lambat dan bahkan sengsara...
begitu juga dengan SUAMI ISTRI....

dari semua contoh diatas, saya rasa, kita semua sudah mengerti tentang KARMA, FAKTA DAN LOGIKAnya....
Jangan lupa perbuatan baik harus didasari oleh KETULUSAN DAN KONSISTENSI,..agar semua perbuatan baik yang sudah kita lakukan tidak menjadi sia sia...

Dengan tulisan ini ,Penulis berharap agar kita semua janganlah pesimis dalam melakukan kebaikan dan kebajikan...Karna sesuai dengan apa yang sudah di jelaskan di atas bahwa "TIDAK ADA PERBUATAN YANG SIA SIA" .Semua akan di catat dan dinilai di Kemudian hari...

Mudah mudahan Tulisan ini berguna untuk kita semua...!!!